ivacwicha-header

Proses dan Biaya Perpanjangan SIM C di kota Semarang

4 komentar
Konten [Tampil]

Surat Ijin Mengemudi yang berlaku selama 5 tahun harus segera diperpanjang sebelum masa berlakunya habis. Jika melewati tanggal masa berlaku, bukan denda yang harus dibayar. Tetapi harus pengajuan atau pembuatan SIM baru yang butuh proses lebih panjang.

Selain harus mengikuti berbagai tes kembali, biayanya pun berbeda. Biaya perpanjangan SIM C di kota Semarang saat ini sebesar Rp 75.000,- sedangkan biaya penerbitan baru SIM C sebesar Rp 100.000,-. Namun biaya tersebut belum termasuk biaya beberapa tes yang harus dijalani, seperti tes kesehatan dan juga tes psikotes. Lengkapnya aku jelaskan di bawah yaa.

Perpanjangan SIM C sesuai Kota Domisili

Meski sudah merantau di berbagai kota, secara resmi aku masih menjadi warga Semarang. KTP dan SIM pun masih terbitan kota lunpia yang sangat terkenal ini. Alhasil untuk perpanjang SIM pun aku harus mengurusnya saat pulang kampung ke Semarang.

Alhamdulillah, tanggal habis berlaku SIM memang di saat waktu pulang kampung halaman di akhir tahun. Jadi sambil mendayung, dua tiga pulau terlampaui deh.

Saat menyadari sudah waktunya perpanjangan SIM C, rasanya langsung teringat memori 5 tahun yang lalu. Saat itu aku baru saja melahirkan anak pertama ku di bulan November. Tentu hal tersebut membuat ku jadi harus mengurus SIM seorang diri. Tak mungkin kan aku mengajak newborn berpanas-panasan untuk mengurus SIM? Hehhehe

Sebelum menyerahkan SIM lama, aku pandangi erat-erat foto diri yang lebih muda 5 tahun dari aku yang sekarang. Rasanya langsung terhenyak, banyak sekali hal yang sudah aku lalui baik suka maupun duka. Seperti saat kepulangan ku tahun ini, menjadi pengalaman pertama ku menjadi co-driver suami sekaligus lolos dengan kerempongan perlengkapan travelling bersama bayi.
Perpanjang sim di satpas semarang

Proses Perpanjangan SIM C di Kota Semarang

Berbeda dengan perpanjang SIM sebelumnya, tahun ini aku mengurus SIM bersama dengan suami dan kedua anak ku. Yups, alhamdulillah wa syukurillah, selang 5 tahun akhirnya hadir anak perempuan yang semakin melengkapi keluarga kecil ku.

Dengan perasaan senang dan ingin sekaligus mengenalkan keestetikan Kota Lama Semarang ke anak-anak sebagai salah satu wisata kota Semarang. Akhirnya aku pun memilih mengurus perpanjangan SIM C ku di SATPAS Polrestabes.  Aku pikir prosesnya akan lebih cepat daripada di tempat lain, karena berada di kantor pusat. Ternyata, TIDAK carlitooos!

Masih teringat betul saat aku perpanjang SIM 5 tahun lalu di bus SIM keliling di dekat rumah, prosesnya begitu cepat dan tanpa pindah ruang satu ke ruang yang lain. Nah, perpanjangan SIM di SATPAS Polrestabes ini cukup menguji kesabaran ku yang setipis tisue >.<

Tahapan Perpanjangan SIM di SATPAS Polrestabes Semarang

#1 Tes Psikotes

Dimulai dengan tahap pertama, yaitu wajib mengikuti tes psikotes. Memang apa susahnya? Nope, memang tidak susah dan biasa dilakukan. Tetapi untuk tes psikotes sebagai syarat proses perpanjangan SIM disini, berada di gedung yang berbeda dan letaknya cukup jauh. Berjarak sekitar 1 km, tepatnya di gedung belakang sebelah Tekodeko Koffiehuis.

Teriknya cuaca siang hari khas kota Semarang, membuat ku memilih untuk berjalan kaki sendiri kesana. Namun setelah sampai aku dibuat maju mundur, karena tempatnya begitu sepi, gelap, serta menaiki tangga yang kelam. Ini mau uji nyali atau tes psikotes sih sebenarnya? 😆 
 
Tempat tes psikotes perpanjangan SIM

Tak punya pilihan lain karena ada dua anak yang menunggu ku kembali dengan segera, aku pun nekat naik ke lantai 2. Ternyata sudah ada beberapa orang yang juga sedang mengikuti tes psikotes di tempat tersebut. Ketika masuk ruangan, ada petugas yang meminta SIM dan KTP untuk di fotocopy.

Fyi, tes psikotes perpanjangan SIM ini tidak sulit kok. Cukup pilih jawaban YA/TIDAK yang disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Setelah dicek, petugas akan meminta biaya tes tersebut sebesar Rp 77.000 (meski di invoice tertulis hanya Rp 75.000).

#2 Tes Kesehatan

Alhamdulillah, satu tahap beres. Aku pun semangat kembali ke SATPAS untuk pemeriksaan kesehatan disana. Antrian disini tidak begitu banyak, hanya menunggu beberapa orang saja. Setelah diminta data berat dan tinggi badan, tensi darah akan diukur. Selain itu dilakukan tes rabun warna juga lho.

Nah, untuk biaya pemeriksaan kesehatan disini dikenakan biaya Rp 60.000 yaa (sesuai dengan bukti pembayaran terlampir).

Biaya tes untuk perpanjangan SIM C

#3 Verifikasi Data

Menuju bilik selanjutnya, ada 3 petugas yang berjaga di ruangan ini. Petugas pertama, akan meminta SIM lama beserta dengan bukti pembayaran ke-2 tes di atas. Lalu petugas ke-2 akan memverifikasi beberapa data dan meminta kita senyum lebar agar semua gigi terlihat untuk difoto.

Awalnya aku bingung, apa ini foto untuk SIM baru? Ternyata bukan ya, yang bener saja kalau foto SIM meringis begitu. Lanjut ke petugas terakhir yang memberikan formulir untuk dibayarkan ke bank yang ada di pusat gedung SATPAS.

#4 Pembayaran Perpanjangan SIM C

OK, kali ini lanjut ke gedung utama untuk melakukan pembayaran di bank yang ada di dalam gedung tersebut. Seperti sudah aku spill di awal, biaya penerbitan kartu SIM C perpanjangan adalah sebesar Rp 75.000,-.

Adapun tarif penerbitan SIM C baru atau pun SIM lainnya, aku lampirkan dalam foto berikut yaa.
Biaya perpanjangan SIM kota Semarang

#5 Pas Foto untuk kartu SIM baru

Berbeda dengan saat pembayaran di bank yang hanya mengantri satu orang saja. Tahap ini paling dibutuhkan kesabaran. Entah dari mana asalnya, ternyata di dalam ruangan foto ini banyak sekali antrian. Hampir seluruh kursi tunggu terisi orang.

Ternyata polisi yang bertugas pada tahap ini hanya 4 orang saja. Pantas lah kalau antrian jadi panjang. Setelah menunggu satu jam lebih lamanya, akhirnya giliran ku tiba. Alhamdulillah mendapat petugas yang ramah.

Semua data yang akan tertera di kartu akan dikonfirmasi oleh petugas. Lalu, “cekrek” foto pun diambil oleh petugas. Untuk yang berkaca mata seperti aku nih, wajib dilepas dulu yaa. Lalu jangan lupa siapkan tangan untuk tanda tangan dan diambil sidik jarinya yaa.

#6 Pengambilan Kartu SIM Baru

Back to first room, untuk pengambilan kartu SIM yang sudah jadi letaknya satu ruangan dengan tempat pemeriksaan kesehatan. Alhamdulillah tak menunggu selama saat mengantri foto. SIM baru pun aku terima dengan foto yang cetar membahana, hahahha.

Jadi, total biaya untuk perpanjang SIM C di Kota Semarang:
Biaya tes psikotes = Rp 77.000,-
Biaya tes kesehatan =  Rp 60.000,-
Biaya penerbitan kartu = Rp 75.000,-
Total = Rp 212.000,-
Jujurly, aku lebih suka dengan visual kartu yang sebelumnya. Dimana lebih berwarna dan keliatan keren saja begitu ada glossy lambang kepolisian. Selain berbeda tampilan dan lebih terlihat black n white. Masa berlaku kartu SIM tak lagi mengikuti tanggal kelahiran ya, tapi disesuaikan dengan tanggal penerbitan kartu yang baru.

So, ulang tahun ga bisa dijadikan patokan untuk mengingat waktu perpanjang SIM lagi yaa. Meski memiliki impian menjadi penulis buku atau paling tidak editor freelance, tetapi aku ini orang yang pelupa. Jadi aku pun memilih untuk mencatat dan membuat reminder di gadget agar tidak terlewat. 

Oiya, sekarang untuk pengurusan perpanjangan SIM C bisa dilakukan secara daring lho. Perpanjangan SIM secara online bisa dilakukan melalui aplikasi, dimana dan kapan saja. Cara install aplikasi perpanjang SIM Online ini mudah, praktis, dan gratis. Sangat membantu masyarakat, terutama yang merantau seperti aku ini. Next, akan aku share disini yaa. Eiits, bukan berarti tunggu 5 tahun lagi kok. Tapi beberapa bulan ke depan, dimana kartu SIM C milik suami juga akan habis masa berlakunya. So, see you soon yaa 😊

Iva C Wicha
Parenting Enthusiast, Happy to share #FunLearning idea for Kids on my Instagram, Email: ivacwicha@gmail.com

Related Posts

4 komentar

  1. The whole glance of your site is wonderful, as well as the content!

    BalasHapus
  2. I wanted to thank you for ones time just for this fantastic read!!

    BalasHapus
  3. I have you saved as a favorite to see new stuff in your blog.

    BalasHapus
  4. I have read some excellent stuff here. Certainly value bookmarking for revisiting.

    BalasHapus

Posting Komentar