√7 Rekomendasi Merk Tepung Bebas Gluten sebagai Pengganti Terigu

Konten [Tampil]

Berawal dari riwayat alergi ku yang menurun ke anak-anak. Aku jadi makin aware soal makanan, terutama makanan yang bergluten. Efek gluten di tubuh bisa menjadi pemicu inflamasi dan gangguan kesehatan lainnya. Sebab itulah aku sekarang selalu stok beberapa merk tepung bebas gluten yang banyak di pasaran.

Meskipun pada awal peralihan sempat ragu, kira-kira hasilnya akan jauh berbeda tidak ya? Karena tepung bergluten memang menghasilkan roti yang lebih moist. Oiya, perlu disadari juga bahwa gluten tidak hanya pada olahan roti saja, tapi juga ada pada aneka mie, gorengan, dimsum, dan berbagai makanan UPF (ultra proccessed food) juga.

Jadi sebelum memilih merk tepung bebas gluten untuk bahan olahan di rumah. Aku akan bahas dulu apa sih gluten ini. Pastikan baca sampai akhir ya, karena aku akan spill estimasi harga dan ide kreasi cemilan gluten free juga.

Kenapa perlu Beralih ke Tepung Bebas Gluten?

Gluten merupakan campuran protein yang terkandung bersama pati, yaitu gliadin dan glutenin. Kandungan tersebut tergabung melalui pembentukan ikatan sulfida setelah proses hidrasi. Gluten biasa ditemukan dalam gandum dan tanaman serupa, seperti barley dan rye.

Saat protein tersebut bertemu dengan air, akan membentuk konsistensi yang lengket seperti lem alias glue. Tidak hanya dari wujudnya saja, tapi secara fungsi pun sama seperti lem. Gluten berfungsi menyatukan makanan untuk mendapatkan dan mempertahankan tektur yang kenyal dan elastis.

Di satu sisi memang menghasilkan hidangan yang lebih kenyal, lembut, dan tidak keras seperti roti di Eropa. Namun disitulah akar masalahnya, karakter yang lengket tersebut sangat sulit dicerna dalam tubuh.

Pernah membuat adonan dari tepung terigu? Baik itu untuk olahan kue atau pun mie. Saat mencuci sisa adonan dalam wadah, pasti pernah merasa kesulitan untuk membersihkannya bukan? Hal yang serupa juga dialami oleh saluran cerna dalam tubuh.

Dibutuhkan waktu tiga kali siklus metabolisme untuk mencerna olahan gluten hingga akhirnya bisa terbuang. Namun pada beberapa orang, gluten lebih sulit dicerna karena struktur proteinnya yang kompleks. Terutama kandungan asam amino, seperti prolin dan glutamin dalam protein gliadin membuatnya sulit dipecah sepenuhnya oleh enzim pencernaan.

Bayangkan jika gluten dikonsumsi setiap hari, maka bisa terjadi penumpukan dalam usus. Sehingga penyerapan nutrisi penting justru jadi terganggu. Dalam jangka panjang, jika hal ini terus dibiarkan, usus bisa bocor atau disebut dengan leaky gut.

Bagi penderita celiac disease, intoleran gluten atau yang sensitif dengan gluten. Dampak konsumsi gluten bisa langsung terasa. Mulai dari kembung, perut terasa begah, asam lambung, diare dan gangguan kesehatan lainnya. Parahnya, dibutuhkan waktu berminggu-minggu bahkan berbulan-bulan untuk mengatasi beberapa gejala tersebut setelah stop konsumsi gluten.

Gluten juga mempengaruhi indeks glikemik dan asupan energi dari protein dalam diet. Tidak hanya pada orang dewasa dengan riwayat penyakit tersebut saja. Gluten juga memberi pengaruh buruk bagi anak-anak, terutama anak dengan riwayat alergi. Bukan hanya alergi gluten, tapi juga alergi lain.

Sehingga ada baiknya Ibu meminimalisir pemberian makanan atau cemilan yang mengandung gluten. Dimana saluran pencernaan sebagai otak kedua manusia jika kondisi terganggu, dapat menurunkan daya tahan tubuh, sehingga alergi akan lebih mudah kambuh.

Dengan mengetahui dampak negatif dari gluten, tentu saja memulai untuk beralih ke tepung bebas gluten menawarkan beberapa manfaat. Terutama bagi mereka yang memiliki masalah pencernaan, anak berkebutuhan khusus (autisme), penderita autoimun, penderita atau memiliki riwayat diabetes.

Pencernaan Lebih Baik

Menghindari gluten dapat mengurangi gejala kembung, gas, dan kelelahan usai makan karena pencernaan lebih sehat. Tidak mengonsumsi olahan gluten sangat meminimalisir adanya penumpukan dalam saluraan cerna. Selain itu juga mempermudah metabolisme tubuh.

Aman untuk Anak Alergi

Anak yang memiliki alergi tubuhnya jauh lebih rentan dibandingkan anak lain yang tidak punya alergi. Dengan menghindari gluten, pencernaan jadi sehat sehingga imunitas jadi lebih kuat. Dengan demikian alergi tidak mudah kambuh dan Ibu pun lebih tenang saat menyiapkan menu MPASI atau bekal sekolah anak.

Sumber Serat Baru

Beberapa tepung bebas gluten seperti tepung almond dan kelapa memiliki kandungan serat yang jauh lebih tinggi.

5 Jenis Tepung Bebas Gluten dan Penggunaannya

Sebelum membahas merk tepung bebas gluten, penting untuk dipahami dahulu bahwa tidak semua tepung adalah tepung bergluten. Bisa dibilang hanya tepung terigu saja yang mengandung gluten. Jadi tentu masih banyak alternatif pilihan tepung lain yang lebih sehat dan asli kekayaan nusantara lho.

Setiap jenis tepung-tepungan ini juga memiliki karakter unik yang akan memengaruhi hasil masakan. Jadi meski banyak alternatifnya, tidak semua jenis tepung lain cocok dan bisa memberi hasil yang sama dengan tepung bergluten.

Jadi wajib kenali dulu jenis dan karakter tepungnya untuk bisa mendapatkan tekstur yang diinginkan. Cara ini untuk menghindari produk gagal hasil percobaan kue atau roti yang gluten free. Karena dari segi tekstur akan jauh berbeda. Sehingga tidak langsung merasa kecewa dan menghakimi tepung yang tidak bersalah tersebut.

1. Tepung Mocaf

Pasti sudah banyak yang familiar dengan tepung satu ini. Apalagi sekarang makin banyak merk tepung bebas gluten dari bahan singkong ini yaa. Tepung mocaf merupakan tepung singkong modifikasi atau Modified Cassava Flour yang disingkat jadi mocaf.

Tepung ini kaya akan serat, kalsium, dan juga fosfor. Tepung ini paling menyerupai tepung terigu dan bisa dijadikan bahan berbagai bahan olahan kue maupun roti. Agar hasilnya tidak kalah enak dengan penggunaan tepung terigu, ikuti tips berikut yaa.

Adonan cake: kurangi takaran tepung sekitar 25-30%.
Adonan cookies: kurangi takaran tepung sekitar 25-30% dan tambahkan tepung pati lain seperti tepung beras sekitar 10%.
Adonan dengan menggunakan butter, kurangi takaran sekitar 35%.
Takaran gula bisa dikurangi sedikit karena biasanya tepung mocaf memiliki rasa cenderung manis alami dari singkong.

2. Tepung beras

Banyak yang salah mengira bahwa tepung beras juga tepung mengandung gluten. Padahal tepung ini banyak digunakan untuk bahan membuat jajanan khas nusantara yang ga kalah nikmat dan menggoda. Tepung yang terbuat dari beras putih maupun hitam, bisa jadi alternatif untuk membuat olahan camilan yang bebas gluten.

Tepung jenis ini bisa juga untuk bahan membuat cookies lho. Hanya saja perlu dicampur dengan tepung jenis lain agar teksturnya bisa menyerupai hasil cookies dengan bahan tepung terigu. Selain itu tepung beras juga bisa jadi bahan membuat cemilan lain dengan tekstur yang lembut dan halus, seperti bubur sumsum, serabi, kue mangkuk, dan banyak lainnya.

3. Tepung Ketan Putih maupun Ketan Hitam

Tepung ini belum lama jadi viral karena resep bolu ketan hitam keju lumer. Padahal tepung ini sudah biasa digunakan untuk bahan olahan cemilan tradisional yang tidak kalah enak. Sebagai mama milenial yang mempunyai anak gen Alpha, aku lebih suka mengenalkan ke anak-anak jajanan dengan bahan tepung ketan ini.

Selain bebas gluten, kebanyakan olahan makanan yang terbuat dari tepung ketan itu dipadukan dengan santan kelapa yang tentunya menambah lemak baik untuk anak-anak. Jadi sangat cocok untuk bahan membuat cemilan MPASi untuk si Kecil.

4. Tepung Tapioka

Tepung jenis ini paling sering aku gunakan untuk olahan cemilan yang tinggi protein hewani. Tepung ini sangat cocok untuk membuat dimsum atau siomay, bakso, dan juga pempek. Hasilnya jauh lebih kenyal dan tentu lebih sehat dari tepung terigu.

Selain untuk olahan gurih asin, tepung ini juga bisa sebagai bahan cemilan manis. Seperti bubur tela atau pun bika ambon. Selain itu, tepung tapioka juga bisa jadi bahan campuran membuat gorengan seperti aci goreng atau cilog yang dipadukan dengan bumbu kacang yang enak.

5. Tepung oat

Jika kamu sering stok rolled oat di dapur, bahan ini bisa lho dibuat jadi tepung sebagai pengganti tepung terigu. Hanya perlu blender rolled oat sampai halus saja. Sudah menjadi tepung yang bisa diolah untuk campuran membuat brownies, kulit tortila, banana bread, dan banyak lainnya.

Jujur aku pribadi lebih suka menggunakan tepung oat ini daripada menggunakan tepung mocaf yang mempunyai aroma khas singkong. Dengan menggunakan tepung oat, rasa yang dihasilkan jauh lebih gurih dan nutty.

Selain kelima jenis tepung di atas, sebenarnya masih banyak jenis tepung lain yang bisa digunakan untuk membuat hidangan gluten free. Diantaranya tepung almond, tepung kentang, tepung maizena, tepung ubi atau pun tepung pati.

Rekomendasi Merk Tepung Bebas Gluten yang Mudah Dibeli

Setelah mendapat beberapa pilihan jenis tepung gluten free dan kegunaannya. Pasti sekarang ga merasa bingung dan merasa terbatasi lagi kan? Eh apa masih bingung karena belum tahu merk tepung bebas gluten yang paling tepat?

Oke, biar makin mantap dan bisa langsung eksekusi. Aku kasih beberapa rekomendasi merk tepung bebas gluten yang sering aku pakai untuk bahan olahan homemade yang sehat.

#1. Ladang Lima

Brand lokal ini sudah cukup terkenal dan punya banyak jenis pilihan produk. Tidak hanya tepung mocaf dan tepung bumbu or premix saja. Ladang lima juga punya produk cemilan sehat seperti cookies, pasta, dan mie instan. Semua produknya sudah GFCO certified, Halal dan BPOM.

Dari merk ini yang sering aku pakai adalah tepung Mocaf dengan harga yang masih terjangkau. Mulai dari Rp 19.000 saja Ibu bisa membeli tepung Mocaf Ladang Lima untuk ukuran 500gram.

Tidak hanya untuk bahan baking saja, merk ini juga jadi pilihan saat ingin ngemil praktis tanpa khawatir soal efek samping dari konsumsi gluten. Selain bisa dibeli online melalui e-commerce, produk dari merk ini banyak tersedia di berbagai swalayan dan juga supermarket.

#2. Rose Brand

Merk tepung bebas gluten satu ini merupakan merk legend yang masih bertahan hingga saat ini. Merk ini khas sekali dengan olahan cemilan tradisional dari berbagai daerah Nusantara. Tidak hanya tepung beras, Rosebrand menjadi merk tepung bebas gluten dengan pilihan tepung ketan putih dan juga tepung tapioka.

Harganya masih bisa bersaing dengan merk tepung gluten free yang baru. Bahkan merk ini seringkali membagikan resep olahan masakan dan cemilan yang enak tapi bebas gluten dalam website resmi Rosebrand lhooo.

#3. Mocafine

Hampir sama dengan Ladang Lima, merk ini juga memiliki beberapa pilihan produk lain yang fokus bebas dari gluten. Bedanya merk ini masih jarang ditemukan di toko offline. Namun tidak menjadi masalah, karena saat ini berbelanja online jauh lebih murah, praktis, tanpa perlu macet-macetan.

#4. Bola Deli

Nah kalau merk ini justru lebih dikenal karena secara gencar banyak ditemui di pasar tradisional, swalayan, hingga supermarket yaa. Bisa dibilang ini menjadi pesaing Rosebrand, karena menawarkan produk yang hampir sama. Mulai dari tepung beras, tepung ketan, hingga tepung maizena pun ada.

#5. Lingkar Organik

Sesuai dengan namanya, produk lokal ini sangat concern dengan bahan organik. Tidak hanya tepung gluten free saja. Tapi berbagai bahan dan bumbu masakan pun juga organik. Jadi sangat cocok buat wellness Moms yang benar-benar fokus hidup bebas dari toxic apapun.

Selain tepung mocaf, merk ini juga menawarkan tepung gluten free yang tidak ada di ke-4 merk sebelumnya. Diantaranya ada tepung ubi ungu, tepung pati garut dan juga tepung pati ganyong.

#6. Greenara

Merk satu ini memang tidak seterkenal merk tepung lainnya. Tapi merk ini memiliki tepung oat yang 100% terbuat dari oat Australia dengan kualitas tinggi. Selain tepung oat, brand ini juga menawarkan produk snack dan selai untuk menu sarapan sehat Ibu bersama keluarga.

#7. Bob's Red Mill

Berbeda dengan ke-6 merk tepung bebas gluten sebelumnya, merk ini merupakan produk asing yang juga dipasarkan di tanah air. Sengaja aku masukan dalam rekomendasi, karena merk ini memiliki produk All Purpose Baking Flour.

Kesimpulan

Memilih merk tepung bebas gluten yang tepat adalah langkah pertama dalam perjalanan menuju hidup yang lebih sehat. Dengan informasi jenis tepung dan beberapa merk tepung bebas gluten ini, Ibu jadi tidak perlu cemas dan kebingungan lagi. Ibu jadi semakin bebas bereksplorasi tanpa merasa terbatasi harus meninggalkan tepung terigu sebagai bahan dasar olahan di rumah. Dengan tepung gluten free, Ibu pun masih bisa menyiapkan hidangan yang lezat dan sehat untuk keluarga tercinta.

Mom's Daily